Kab. Pemalang – Pada hari Sabtu (16/10) terjadi sebuah kontes story telling yang
dipersembahkan oleh Locomotive kaffe. Event itu diikuti oleh banyak pelajar di seluruh kawasan Kabupaten Pemalang, tak terkecuali SMA Negeri 1 Petarukan. Terhitung kurang lebih ada 4 siswa yang mewakili SMA Negeri 1 Petarukan dalam kontes itu. Melalui bimbingan Ibu Sri Maryanti, S.Pd selaku guru pengampu mata pelajaran Inggris para kontestan SMA Negeri 1 Petarukan ini dilatih dari jauh-jauh hari. Mulai dari bagaimana cara yang bagus untuk menyampaikan sebuah cerita, mimik wajah hingga pronunciationnya. “Usaha tak akan mengkhianati hasil” Kata pepatah itu terbukti benar. SMA Negeri 1 Petarukan berhasil menyabet 2 piala sekaligus dalam kontes itu. Juara yang pertama yakni Runner Up yang peroleh oleh Rosyana Janit dengan cerita “Shallot and Garlic”. Tak mau kalah dengan Rosyana, Tatit Widya Ningrum juga menyabet “Best Costum” dalam kontes ini.

Atas penghargaan yang telah diraihnya, pada Jumat (28/10) ketika Upacara Sumpah Pemuda
yang berbarengan dengan Bulan Bahasa, Tatit dan Rosyana menampilkan ceritanya di depan
seluruh peserta didik SMA Negeri 1 Petarukan. Riuh tepuk tangan menyapa pendengaran ketika mereka mulai bercerita dengan gayanya masing-masing.
Penampilan ini dilakukan agar para siswa SMA Negeri 1 Petarukan menyadari bahwa ada
banyak prestasi yang bisa didapatkan oleh para siswa di SMA Negeri 1 Petarukan. Selain itu
diharapkan para siswa bisa terinspirasi dan semakin semangat untuk meraih penghargaan di
berbagai hal. Sehingga SMA Negeri 1 Petarukan dapat semakin berkembang lebih jauh.
pronunciation.